KUVET MURAH

KUVET KUARSA / GELAS dan DISPOSIBLE KUALITAS TERBAIK DENGAN HARGA BERSAING
MULAI DARI Rp 100.000,-
Hubungi 082295039612

Rabu, 30 November 2011

Ternyata minum Bir itu sehat loh

Selama ini kita sering memandang bahwa bir sebagai minuman beralkohol akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan, tapi ternyata, dalam beberapa penelitian, bir ternyata memiliki dampak yang positif terhadap kesehatan kita (selama tidak diminum berlebih dan tidak melanggar aturan apapun)….
Seberapa jauh sebenarnya bir akan membantu kita untuk menjadi lebih sehat?
1. Menurunkan Resiko Sakit Jantung
Meminum alkohol dalam jumlah sedang (tidak lebih dari dua gelas untuk pria dan satu gelas untuk wanita per hari) malah menurunkan resiko sakit jantung koroner sampai dengan 30 atau 60 persen, bahkan kepada mereka yang memiliki resiko diabetes, tekanan darah, bahkan juga kepada mereka yang pernah mengalami serangan jantung.
2. Membantu Pembentukan Tulang
Bir mengandung silikon, mineral yang membantu pembentukan massa tulang. Silikon yang terkandung dalam makanan seperti ini akan memperkuat dan meningkatkan kepadatan tulang, terutama di bagian pinggang dan wanita yang mengalami masa menopause.
3. Mencegah Kerusakan Sel
Pencegahan kerusakan sel ini akan mengurangi resiko kanker dan sakit jantung. Hop dan Malt yang digunakan dalam pembuatan bir mengandung antioksidan dalam jumlah besar. Bir juga mengandung polyphenol, antioksidan yang juga ditemukan dalam minuman anggur, buah-buahan, sayuran, dan teh hitam maupun hijau. Bir Lager dan Ale lebih banyak mengandung antioksidan daripada bir encer atau bir tanpa alkohol.
4. Melindungi Peminum dari Stroke
Penyakit seperti Alzheimer dan pikun ternyata merupakan 80% penyebab stroke. Konsumsi bir dalam jumlah menengah sering dikaitkan dengan kemampuan berpikir dan memori yang membaik
Jika kita menghitung volume minuman dan jumlah kandungan alkoholnya, bir memiliki jumlah antioksidan dua kali lipat dari anggur putih, walaupun jika dibandingkan dengan anggur merah, kandungan antioksidan bir hanya setengahnya. Tapi mengenai kemungkinan penyerapan dalam tubuh, karena kecilnya molekul antioksidan bir, maka kemungkinan penyerapan antioksidan bir akan jauh lebih mudah.
Bir tidak mengandung lemak atau kolesterol sama sekali, dan kandungan gula yang ada sangat rendah. Kalori yang ada dalam bir, sebagian sangat besar muncul dari kandungan alkohol, bukan dari kandungan gula yang ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar